ruang kita

Mari Investasi Emas

Beberapa hari ini emas menjadi komoditi yang paling dicari investor di seluruh dunia. Sebab selain menjadi lindung nilai untuk penurunan nilai mata uang, ternyata emas juga digunakan sebagai bahan perhiasan. Bahkan perhiasan-perhiasan itu sering digunakan sebagai harga diri seorang wanita.

Dalam adat suku tertentu, ketika seseorang laki-laki ingin menikahi seorang wanita maka dia harus membayar sejumlah emas kepada walinya yang sering dinamakan dengan mahar.

Emas adalah sejenis logam yang memiliki nama latin Aurum. Kata Aurum berasal dari bahasa Latin yang bermakna selalu bersinar. Mungkin karena logam ini selalu mengeluarkan cahaya yang membuat namanya seperti itu.

Menurut para ahli emas itu dibagi beberapa jenis. Ada 18 karat, 22 karat, 24 karat dan logam mulia. Semua memiliki karakteristik sendiri sendiri.

Sejak dahulu emas memang tidak pernah berubah nilai. Dari zaman nenek moyang sampai saman teknologi informasi. Ini bukan omong kosong. Anda bisa mengeceknya sendiri.

Nilai 1 gram emas dahulu dengan 1 gram emas sekarang nilainya selalu sama. Kalau Anda memiliki ilmu untuk mengunjungi zaman dahulu lalu Anda kembali, Anda pasti akan menggeleng-gelengkan kepala.

Sebab harga sebuah barang yang sama dengan 1 gram emas pada zaman itu pasti akan sama pada harga barang pada saat sekarang. Ini karena nilai emas tidak pernah berubah. Itulah sebabnya di dalam kitab suci Al-Qur’an disebutkan emas menjadi salah satu standar ukuran nilai.

Namun bukan berarti berinvestasi emas tidak memiliki resiko. Ada resiko tertentu yang memang tidak mudah untuk mengendalikannya. Sehingga dibutuhkan pengetahuan yang mendalam untuk bisa menjadi ahli di bidang investasi emas. Seperti pengetahuan jenis-jenis emas, pasar yang berkembang, permintaan dan penawaran, industri, teknologi dan sebagainya. Semuanya itu mutlak dibutuhkan untuk orang yang ingin berinvestasi emas.

Jika Anda sudah membulatkan tekad ingin berinvestasi di bidang emas, Anda harus mengerti satu hal. Yaitu setiap investasi pasti beresiko. Sehingga bangkrut atau gagal adalah teman Anda dalam perjalanan. Tapi saya sarankan hal itu jangan membuat Anda jera. Sebab kegagalan dan kegagalan itu tidak semuanya buruk. Adakalanya hal itu malah bisa membuat Anda kaya. Karena Anda mengetahui pola grafik pasar yang bisa menguntungkan Anda.

sumber